Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2017

Hakim mencium tangan terdakwa. sebuah pelajaran paling berharga

Gambar
HAKIM CIUM TANGAN TERDAKWA (Sebuah Pelajaran Berharga dr Jordania) Hakim itu mengejutkan semua orang di ruang sidang. Ia meninggalkan tempat duduknya lalu turun untuk mencium tangan terdakwa. Terdakwa yang seorang guru SD itu juga terkejut dengan tindakan hakim. Namun sebelum berlarut-larut keterkejutan itu, sang hakim mengatakan, “Inilah hukuman yang kuberikan kepadamu, Guru.” Rupanya, terdakwa itu adalah gurunya sewaktu SD dan hingga kini ia masih mengajar SD. Ia menjadi terdakwa setelah dilaporkan oleh salah seorang wali murid, gara-gara ia memukul salah seorang siswanya. Ia tak lagi mengenali muridnya itu, namun sang hakim tahu persis bahwa pria tua yang duduk di kursi pesakitan itu adalah gurunya. Hakim yang dulu menjadi murid dari guru tsb mengerti benar, pukulan dr guru itu bukanlah kekerasan. Pukulan itu tidak menyebabkan sakit dan tidak melukai. Hanya sebuah pukulan ringan untuk membuat murid-murid mengerti akhlak dan menjadi lebih disiplin. Pukulan seperti itulah ...

HILANGNYA SIKSA KUBUR BERKAT DI BACAKAN MAULID NABI SAW

Gambar
Kejadian ini di zaman Al Alim Al Allamah Al Habib Abu Bakar Attas Al Habsyi beliau punya murid yang sudah meninggal, murid itu punya anak yang nakal, setiap minggu anak itu mengajak teman²nya melihat film porno dirumah peninggalan ayahnya. Suatu malam anak itu bermimpikan hendak ziarah ke makam ayahnya, sebelum ia sampai di makam ayahnya ia mencium bau busuk lagi menyakitkan, dan anak itu melihat bentuk ayahnya sangat mengerikan. "Sungguh anak durhaka, aku ditidurkan dalam keadaan tenang tapi setiap hari minggu kau berkumpul menonton film porno, datang dua malaikat menumpahkan api dan air berbau busuk pada tubuhku, aku dibangunkan untuk itu sampai kau selesai berbuat itu" Maka ia bangun dari tidurnya dan langsung menemui guru ayahnya ( Habib Atthas al Habsyi) dengan menangis seraya berkata "bagaimana aku menyelamatkan ayahku? Ayahku dalam siksa kubur" Jawab Habib Atthas Al Habsyi "Dikamar biasa kau menonton film porn...